Saat di sekolah dasar, untuk pertama kalinya saya membaca kisah ‘Keliling Dunia Dalam 80 Hari’ karya Jules Verne. Versi yang saya baca adalah versi ringkas, novel remaja Seri Elang, yang diterbitkan Gramedia di akhir tahun 70’an.

Petualangan seru Phileas Fogg dan Jean Passepartout untuk memenangkan taruhan bahwa mereka bisa keliling dunia dalam 80 hari (setting cerita pada tahun 1873 dimana saat itu belum ada pesawat terbang dan angkutan cepat lainnya), sangat berkesan buat saya, dan membuat saya bercita-cita suatu saat juga akan mengelilingi dunia.

Awal Februari 2023 ini, saya mendapat tugas kantor untuk melakukan beberapa pertemuan bisnis di Singapura, Hong Kong dan London dalam waktu 9 hari. Namun di hari keberangkatan, terinformasikan bahwa pertemuan bisnis di New York juga diperlukan, menjadikan perjalan bisnis ini bertambah 2-3 hari lagi.

Saat melakukan perubahan reservasi tiket pesawat pulang, yang awalnya dari London pulang ke Jakarta, menjadi London – New York – Jakarta, ternyata ada opsi lain penerbangan dari New York – Los Angeles – Jakarta (transit di Singapura).

Saat itu saya menyadari, jika saya memilih rute kembali ke Jakarta via Los Angeles, secara teknis saya bisa melakukan keliling dunia (circling the globe) dalam satu perjalanan, dalam waktu 12 hari..! Jauh lebih cepat dari 80 hari yang dilakukan Phileas Fogg 😁

Saya berangkat dari Jakarta pada Kamis 2 Februari malam menuju Singapura. Sabtu 4 Februari siang meninggalkan Singapura menuju Hong Kong. Selasa 7 Februari malam pukul 22 waktu Hong Kong saya bertolak menuju London, perjalanan selama sekitar 15 jam membuat saya dapat tidur nyenyak di pesawat, dan tiba di London sekitar pukul 5 pagi pada hari Rabu tanggal 8 Februari.

Hari Kamis 9 Februari malam, saya berangkat dari London menuju New York, perjalanan selama 8 jam, kembali tidur di pesawat, dan tiba di New York Jumat 10 Februari jam 1 dinihari waktu New York.

Selesai pertemuan bisnis di New York, pada hari Sabtu 11 Februari siang saya bertolak ke Los Angeles, stopover selama 28 jam, cukup untuk eksplorasi L.A, dan melanjutkan perjalanan pulang ke Jakarta pada Minggu 12 Februari, jam 10 malam waktu L.A. Perjalanan L.A – Singapura sekitar 17 jam, namun karena melewati international dateline, saya tiba di Singapura pada hari Selasa, 14 Februari pagi. Dilanjutkan penerbangan Singapura – Jakarta siangnya.

Sungguh satu perjalanan singkat-padat yang melelahkan, namun juga sangat menyenangkan, tanpa sengaja saya menyelesaikan perjalan mengelilingi dunia dalam 12 hari, mengunjungi 5 kota di 3 benua, dengan 7 penerbangan.. pegel badanku rek.. phew.. !! 😅

Thanks for sharing, Win! Masih pegel2 disempetin nulis ini!
Kayanya menarik ya rute keliling dunia ini di jalani sekali2.
I’ll add it to my very-short-and-almost-empty to do list.
Thanks again!!
SukaDisukai oleh 1 orang
Masih jetlag, ga bisa tidur.. daripada bengong nulis aja 😁
SukaSuka
Lebih cepat dari yang di novel jules verne ya pak.,😄
SukaDisukai oleh 2 orang
Iyah.. ngos2an ini ngejalaninnya.. 😅
SukaDisukai oleh 1 orang
Tumbenan kakak dress up
SukaDisukai oleh 1 orang
Perjalanan kali ini untuk pertemuan bisnis soalnya kak Papay 😁
SukaSuka
Luar biasa Pak. Seru dan menyenangkan sekali tampaknya. Doakan ya pak, semoga suatu saat saya juga bisa melakukan perjalanan keliling dunia. Sementara yang dekat-dekat dulu, budget terbatas.
SukaDisukai oleh 2 orang
Diawali dari yang dekat pak.. insya Allah akan lanjut ke yang jauh2 😊🙏
SukaDisukai oleh 1 orang
Btw selamat ya pak CFO PT Pertamina Geothermal Energy – Nelwin Adriansyah, saya baru baca undangan webinar Mandiri sekuritas bahwa besok Senin Bapak jadi salah satu pembicara.
SukaDisukai oleh 2 orang
Terima kasih pak.. 😊🙏
SukaDisukai oleh 1 orang
Seru banget pak keliling dunia 12 hari, tapi gak kebayang jet lagnya kaya gimana deh hehe…
SukaSuka
wow membacanya saja saya sudah senang apalagi bisa berkesempatan melakukan hal sama.
SukaDisukai oleh 1 orang
Terima kasih Dewi..
Semoga segera berkesempatan ya.. 😊🙏
SukaSuka