Jika bepergian ke Sydney dan sudah mengeksplorasi obyek wisata menarik di Sydney, namun masih punya waktu 1-2 hari bebas, bisa pergi kemana lagi sih..? itu pertanyaan saya ketika berkesempatan ke Sydney untuk kedua kalinya di tahun 2013 bersama rekan kerja. Saya mencari info di google, destinasi apa saja yang bisa di tempuh dalam 2-3 jam dengan angkutan darat dari Sydney. Saya membatasi waktu perjalanan 2-3 jam sekali jalan, sehingga bisa ambil day trip di pagi hari dan kembali Sydney di sore hari, mengingat penginapan saya di Sydney sudah dibayar dan keesokan harinya akan bergabung dengan acara bersama rekan kerja.

Dari informasi yang saya peroleh, ada beberapa kota dan obyek wisata yang memenuhi kriteria tersebut, Canberra, Newcastle dan Blue Mountains. Canberra berjarak sekitar 240 km dari Sydney dan dapat ditempuh selama 3 jam. Newcastle berjarak sekitar 120 km dengan waktu tempuh sekitar 1,5 jam, sedangkan Blue Mountains berjarak sekitar 130 km dan dapat ditempuh dalam waktu 2 jam. Saya kemudian memutuskan untuk mengambil day trip ke Canberra, ibu kota Australia. Kebetulan, acara hari pertama dengan rekan kerja mengambil destinasi wisata di Sydney yang sudah pernah saya datangi sebelumnya. Jadi perjalanan saya ke Canberra dilakukan di hari pertama.

Sesampainya di bandara Sydney, saya menuju counter bus antar kota yang terdapat di arrival hall. Ada 2 operator bus disana, Murrays dan Greyhound. Saya membeli tiket return Sydney-Canberra seharga AU$ 80 di loket Murrays, untuk keberangkatan jam 8.15 dari Sydney dan kepulangan jam 5 sore dari Canberra. Bus ini tersedia setiap jam dari jam 5 pagi sampai jam 8 malam. Perjalanan sekitar 3 jam dari bandara Sydney ke stasiun Jolimont di Canberra tidak terlalu saya ingat. Maklum, selama penerbangan malam dengan Qantas Jakarta-Sydney, saya kurang tidur, jadi lanjut tidur di bus.. hehehe.. tau-tau jam 11 pagi sudah hampir sampai Jolimont, itu juga terbangun oleh pengumuman supir bus 😛

Turun dari bus, saya melihat peta lokal di depan stasiun, dari peta tersebut terlihat beberapa obyek menarik berada tidak jauh dari stasiun Jolimont ini, antara lain Canberra Centre, Parliament Center dan Australian National University. Semuanya bisa ditempuh dengan berjalan kaki. Canberra Center menjadi tujuan pertama saya. Canberra Center merupakan kawasan perbelanjaan dengan plaza pejalan kaki di tengahnya. Pagi menjelang siang itu Canberra Center masih sepi dari pengunjung.

Sekitar jam 12an, perut mulai terasa lapar, saya makan siang di gerai fastfood di kawasan ini, tepatnya di Hungry Jack’s burger. Hungry Jack’s adalah nama lokal jaringan Burger King, karena nama Burger King sudah ada yang mempatenkan duluan. Yang menarik dari kawasan Canberra Center ini adalah plaza untuk pejalan kaki nya, begitu lebar dan bersih, dihiasi berbagai karya seni instalasi dan air mancur.

Selesai makan siang saya melanjutkan jalan kaki ke kawasan gedung-gedung pemerintahan, melewati gedung DPR nya Australia, musium canberra, gedung Mahkamah Agung, dan kompleks Canberra Theater. Gedung-gedung ini berada di sekitar City West Park, taman berbentuk bundar di pusat kota Canberra. Taman ini tidak terlalu besar, tapi karena terletak di tengah jalan melingkar yang selalu ramai, tidak banyak orang yang mengunjungi taman ini, sehingga cukup banyak burung liar berkeliaran di taman ini, termasuk kakaktua dan merpati jambul.

Selanjutnya saya melangkah menuju kampus Australian National University (ANU), melewati kompleks Australian Academy of Science, yang gedungnya berbentuk kubah. Setelah itu saya tiba di pintu gerbang ANU. Kampus ANU cukup besar, terdiri dari beberapa blok bangunan departemen. Saya berkeliling melewati berbagai fakultas dan asrama mahasiswa, tak lupa mampir di ANU shop untuk membeli beberapa t-shirt ANU, biar nanti dikira lulusan ANU. hehehe.. Sekitar satu jam saya habiskan berkeliling di kampus ANU.

Setelah dari kampus ANU, saya berencana menuju Australian War Memorial, musium dan monumen bagi para pejuang Australia di berbagai medan perang. Saat saya berjalan kaki menuju kesana, saya melewati 2nd hand CD shop, naluri CD hunter saya mendadak bangkit 😀 .. sayapun berbelok dan memasuki toko bernama Flipside tersebut. Toko CD ini tidak terlalu besar, tapi koleksi CD rock nya termasuk lengkap, banyak CD langka yang dijual disini.

Tidak terasa, saya menghabiskan waktu satu jam lebih di toko CD ini, selesai membayar di kasir, jam sudah menunjukan pukul 4.15 sore.. wah.. terpaksa rencana ke War Memorial saya batalkan, karena bus kembali ke Sydney sudah saya pesan untuk keberangkatan jam 5 sore. Lain waktu musti di ulangi kunjungan ke Canberra yang lebih lama waktunya 🙂